Connect with us

Headline

Kembalikan Kejayaan Kopi Sriwijaya, OJK Sumsel Bakal Ekspor Perdana ke Malaysia

Published

on

Palembang.INMANAS.id,- Tak bisa dipungkiri bahwa lebih dari 15 tahun, Sumsel menjadi penghasil kopi terbesar nasional. Bahkan berdasarkan Statistik Kopi Indonesia Tahun 2022 yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS), total produksi kopi nasional mencapai 774,96 ribu ton, paling banyak disumbangkan oleh Sumatera Selatan (Sumsel) sebesar 211,68 ribu ton (26,85%) disusul oleh Lampung 116,28 ribu ton (14,68%) dan Sumatera Utara 80,87 ribu ton (11,16%).

Namun anomali yang terjadi adalah Lampung menjadi provinsi yang kerap melakukan ekspor ke berbagai negara di luar negeri. Bahkan, kopi Lampung lebih terkenal dari pada Sumsel. Sehingga banyak yang menyebut bahwa “Sumsel punya kopi, Lampung punya nama”

Berangkat dari hal tersebut, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumsel bersama dengan para seluruh lembaga di Sumsel berjuang untuk mengembalikan kejayaan kopi di Sumsel dengan melakukan ekspor perdana ke luar negeri pada 20 Januari 2025 mendatang melalui Pelabuhan Boom Baru Palembang.

“Mengapa OJK Sumsel ikut menginisiasi ini? Karena salah satu tugas OJK adalah Perluasan Akses Keuangan, dari Perbankan ke Petani dan lain sebagainya,” ujar Kepala OJK Sumsel Arifin Susanto dalam kegiatan Media Update Bincang Santai Bersama Wartawan di Kantor OJK Sumsel, Jumat (10/1/2025).

Arifin menjelaskan bahwa dengan mengembalikan kejayaan kopi di Sumsel maka akan berdampak secara signifikan kepada pertumbuhan ekonomi di Sumsel karena salah satu komoditas unggulan di Sumsel adalah kopi. Menurutnya, bukan Sumsel tidak pernah melakukan ekspor tapi belum dalam bentuk ekosistem. Jadi dari semua lembaga pada ekspor perdana ini berperan sehingga lebih optimal lagi.( Rilis)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Copyright © 2022 InManas.